Perjalanan Cinta Part 2

Lanjutan perjalanan cinta part 1

memang sakit rasanya ketika mengetahui seorang yang kita sayang itu menyayangi orang lain , walaupun aku sendiri mersa di bohongi oleh dirinya tapi aku tidak langsung

menanyakan kepadanya ..

jadi aku hanya menghela nafas ketika selesai melihat video tersebut dan melihat dirinya , ketika malam aku baru menanyakann kepadanya ,

"maaf ya aku tadi melihat videomu yang kamu hidden" , "iya tidak apa kok" , "kamu sayang sama dia ??" ,

 "insyaallah aku sayang sama dia" , "baguslah kalau seperti itu ra :)" , "kamu marah kah sama aku li , ??" ,

"emang kenapa kaku harus marah ra?, aku enggak apa kok ra ,," ,

" aku jahat ya ?? , kamu ngerasa aku bohongin ya ??  , egpp kq kalau kamu mau marah, aku enggak berubah kok li"

“saira .. kalau dibilang kecewa-kecewa lah  aku ini , tapi kalau sudah sayang mau gimana ra??”

Singkatnya seperti itulah pembicaran kami berdua  yang menghasilkan , kami tetap berteman seperti biasa dan tidak ada yang berubah di antara kami berdua ..

Tapi perasaan ku terhadapnya tidak berkurang setiap harinya , tapi malah sebaliknya semakin bertambah  dan semakin menambah keinginanku belajar mencintai dirinya ,  seperti memperbaiki pedang  , tapi tidak mempunyai keahlian pandai besi, .. tapi aku sangat menikmatinya ..

Walaupun  hatinya milik seseorang ,  tapi aku selalu nyaman ketika berdua dengannya,, hingga sampai akhirnya pada suatu malam kalau tidak salah tanggal 13 February pukul 21:49  , pada saat itu aku sedang menunggu hari ulang tahunku  di tanggal 14 February, aku mendapatkan pesan di ponsel dari temanku yang isinya “ li saira minta jemput”

Aku langsung bertanya-tanya  dalam hatiku kenapa ? ada apa ? kenapa dia enggak langsung minta sama aku , kenapa harus oaring lain yang memberitahu aku kalau di perlu bantuan .,.

Jadi aku ketik nama saira di ponselku , langsung aku telephone dia

“ada apa li ??”
“kamu kenapa ?”
“enggak apa kok aku”
“serius ??, kenapa aswin kirim pesan ke aku , kalau kamu minta jemput, dimana kamu sekarang?”
“enggak papa kok li sudah mau pulang aku ini”
“kamu dimana?”
“aku uwdah mau pulang li”
“KAMU DIMANA RA!!!”

“Tapi enggak apa kah li , aku ngerepotin  kamu lagi ??  tapi nanti kamu enggak sama aku li enggak apa kah li ?  aku sama teman ku ? ntar kamu bonceng nurul ..
“iya enggak apa kok ra, kamu di mana ? “

“seriusan enggak apa ? aku di Jl.anggur li”
“iya enggak apa ra, yuwdah aku kesana  assalamualaikum”

“hati-hati , enggak usah ngebut di jalan , walaium sallam”
tut..tut….tut…

dalam hati aku berkata ,” ternyata dia ingin menjaga perasaanku dengan tidak ingin meminta aku menjemputnya karena aku bisa menebak siapa yang akan menjemput dia , ..

kunyalakan lah motor ku dan bergegas pergi ke jl.anggur, sekitar 20 menit , aku sampai di jl.anggur  , aku mengirimkan pesan kepadanya kalau  aku sudah ada di jl.anggur, lalu aku mengambil rokok yang berada di saku celana ku dan ku hisap lah satu batang rokok , dan sambil menunggunya  , akhirnya diapun datang , dan dia tidak suka melihat aku merokok , dia berkata "kamu pasti lagi bete ya sama aku " , "enggak kok kenapa memamngnya?" , kamu itu nah lagi ngerokok , aku tau kamu " , aku hanya tersenyum ...  dan kami pun berbincang hangat,  ..

sampai dia mengatakan "happy birthday ali , padahal aku mau nelpon kamu nanti pas tengah malam buat ngucapin , tapi uwdah ketemu .. ya kuucapin sekarang aja :)" aku cuman bisa tertawa kecil dan tersenyum tanpa bisa membalas kata-katanya , mungkin aku terlaalu bahagia untuk mengatakannya dan menatapnya ,, membuat lidah ku kelu tak dapat berucap , aku sangat menyayanginya itu yang aku katakan di dalam hatiku :)..

tiba - tiba di tengah pembicaraan hangat kami , ada suara motor yang mendekat , dan cahaya lampunya semakin lama , semakin nampak dan akhirnya nampak seorang pria yang menggunakan jaket datang dan tiba - tiba saira berkata " ya allah Ka ...  susahkah nyari tempatnya?"

bersambung ...